HTML

HTML/JavaScript

Senin, 18 April 2016

Yoga Tertawa dan 10 Manfaatnya

0

Berapa kali Anda tertawa setiap hari atau jangan-jangan sudah tidak pernah tertawa lagi. Tertawa sebenarnya sangat mudah dilakukan tapi beberapa orang dewasa baru bisa tertawa jika pikirannya setuju hal tersebut lucu.

Saking ingin bisa tertawa lepas, kini banyak orang mengikuti senam tertawa atau yoga tertawa. Dengan latihan ini orang bisa belajar '
tertawa tanpa alasan', bahkan tidak perlu rasa humor, lelucon lucu atau program komedi.

Orang yang malu atau takut tertawa pun bisa dilatih untuk bisa tertawa. Bila belum bisa tertawa, orang dapat 'berpura-pura, berpura-pura sampai akhirnya berhasil'.

Tubuh tidak tahu perbedaan antara tawa palsu dan asli, yang terpenting adalah berkeinginan untuk tertawa, karena dengan begitu tubuh akan merasakan manfaat kesehatan yang sama dan juga dapat memicu orang untuk benar-benar tertawa.

Dr Madan Kataria, seorang dokter dari India yang juga pendiri Laughter Club International dengan memiliki cabang di 70 negara bagian mengatakan yoga tertawa merupakan kombinasi tertawa dengan latihan pernapasan yoga (pranayama), yang dapat meningkatkan jumlah oksigen dalam tubuh selagi Anda merasa sedang bermain.

Yoga tertawa dapat orang merasa lebih sehat, bersemangat dan hidup. Bahkan, mengubah fisiologi tubuh sehingga orang mulai merasa lebih bahagia.

Yoga tertawa umumnya dilakukan dalam kelompok, walaupun dapat dipraktekkan sendiri. Bila Anda melakukan kontak mata dengan seseorang dan Anda berdua bersedia untuk tertawa, maka akan terjadi tawa yang berlipat ganda.

Dilansir dari laughteryoga.co.uk, ada 9 manfaat kesehatan dari yoga tertawa:
  1. Dapat mengambil lebih banyak oksigen untuk membantu tubuh tetap sehat dengan memberi nutrisi pada sel 
  2. Meningkatkan sirkulasi, yang membuat orang tampak lebih muda 
  3. Memberi latihan perut sehingga dapat membantu pencernaan 
  4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan 40 persen penyakit 
  5. Mengurangi tekanan darah tinggi 
  6. Mengurangi hormon stres, adrenalin dan kortisol, sehingga membuat tubuh lebih rileks 
  7. Melepaskan hormon endorfin, yaitu hormon bahagia dan menghilangkan efek negatif dari stres 
  8. Endorfin (yang berarti membuat morfin dari tubuh sendiri) dapat bertindak sebagai pembunuh rasa sakit dan tawa dapat digunakan sebagai alat menghilangkan nyeri 
  9. Memberikan rasa aman dan nyaman 
  10. Membantu mengatasi depresi dan kecemasan dengan merangsang produksi seratonin (antidepresan alami).

Related Posts:

  • Kulit Sensitif? Belum Tentu, Jangan-jangan Karena Bahan Ini 0 Anda melihat kulit wajah bermasalah setelah menggunakan kosmetik tertentu. Anda pun berpikir bahwa ini akibat kulit yang sensitif. Sementara, menurut dermatolog dr David Bank, "Setidaknya 50 persen perempuan menga… Read More
  • Sikat Gigi dari Bawah ke At 0 Kesehatan gigi dan mulut masih sering menjadi masalah bagi masyarakat Indonesia. Meski tidak menyebabkan kematian, penyakit gigi dan mulut dapat mempengaruhi dan memperparah penyakit sistemik seperti diabetes dan jant… Read More
  • Seputar Asam Urat 0   Yang dimaksud dengan asam urat adalah sisa metabolisme zat purin yang berasal dari makanan yang kita konsumsi. Ini juga merupakan hasil samping dari pemecahan sel dalam darah.Purin sendiri adalah zat yang te… Read More
  • Hipertensi Pacu Kerusakan Ginjal 0 Hampir satu miliar penduduk dunia mengidap hipertensi atau darah tinggi. Lebih dari separuhnya juga menderita penyakit ginjal kronis. ”Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol akan merusak ginjal,” kata Rachmat Soel… Read More
  • Hip Heart, Senam Jantung untuk Kaum Muda 0 Guna menyeleraskan dengan program jantung sehat yang terfokus pada kalangan muda, Yayasan Jantung Indonesia perkenalkan metode senam baru yang lebih merepresentasikan anak muda. Representasi tersebut merupakan upay… Read More

0 komentar:

Posting Komentar