Jangan abaikan lubang kecil pada gigi Anda. Mengabaikan kesehatan gigi bisa jadi Anda membiarkan berbagai penyakit menyerang, termasuk risiko gangguan jantung.
Orthodontist dari Dharmawangsa Dental Care, drg Aditya Pribadi, Sp.Ort mengatakan penyakit jantung yang disebabkan karena penyakit gigi disebut focal infection dental origin atau focal infection (FI).
"FI terjadi ketika migroorganisma yang berasal dari gigi dan mulut menyebabkan infeksi atau penyakit di bagian tubuh yang lain,".
Aditya melanjutkan infeksi di akar gigi maupun di jaringan penyangga gigi melibatkan lebih dari 350 bakteri dan mikroorganisma. Karena letak infeksinya sangat dekat dengan pembuluh darah, produk bakteri berupa toksin dapat menyebar ke seluruh tubuh.
Lalu bagaimana cara mengatasinya? Jangan pernah mencoba untuk mengobati sakit gigi sendiri. Bawalah ke dokter gigi. Sebagian besar masyarakat yang mengalami sakit gigi mengobatinya dengan berbagai cara agar sakitnya hilang, padahal dengan hilangnya rasa sakit masalah pada gigi belum benar benar hilang.
Terdapat lebih dari 6 miliar mikroba tinggal dan hidup di dalam mulut, yang berasal lebih dari 500 strain yang berbeda. Yang terbanyak adalah Candida albicans, Porphyromonas gingivalis, Streptococus mutans, Actinobacillus actinomycetemcomitans, Treponema denticola, dan streptococcus sanguis.
Aditya mengatakan, di dalam mulut pasti terdapat bakteri, namun yang perlu dijaga adalah agar bakteri tersebut tetap dalam keadaan normal.
"Bakteri ini sebetulnya tak akan "bermasalah" jika jumlahnya seimbang dan hidup harmonis. Tetapi bisa menjadi tidak harmonis jika muncul gangguan, seperti karies (gigi berlubang), penyakit penyangga gigi (periodontal), atau ada infeksi,"
Contohnya, karies atau gigi berlubang, jika kariesnya masih kecil dan belum begitu dalam, mungkin tidaak akan mengganggu. Namun, jika dibiarkan karies akan membesar dan makin dalam, bisa terjadi infeksi. Jika gusi sudah terinfeksi maka pembuluh darah yang terbuka akibat gusi berdarah, akan menjadi jalan masuk bagi bakteri menuju peredaran darah.
Serangan atau ganggan aliran darah ke jantung terjadi akibat adanya beberapa jenis bakteri yang menempel pada sel sel darah yang dinamakan platelet. Kemudian sel-sel ini menggumpal dalam pembuluh sehingga menyumbat dan mengganggu alirah darah ke jantung.
Orthodontist dari Dharmawangsa Dental Care, drg Aditya Pribadi, Sp.Ort mengatakan penyakit jantung yang disebabkan karena penyakit gigi disebut focal infection dental origin atau focal infection (FI).
"FI terjadi ketika migroorganisma yang berasal dari gigi dan mulut menyebabkan infeksi atau penyakit di bagian tubuh yang lain,".
Aditya melanjutkan infeksi di akar gigi maupun di jaringan penyangga gigi melibatkan lebih dari 350 bakteri dan mikroorganisma. Karena letak infeksinya sangat dekat dengan pembuluh darah, produk bakteri berupa toksin dapat menyebar ke seluruh tubuh.
Lalu bagaimana cara mengatasinya? Jangan pernah mencoba untuk mengobati sakit gigi sendiri. Bawalah ke dokter gigi. Sebagian besar masyarakat yang mengalami sakit gigi mengobatinya dengan berbagai cara agar sakitnya hilang, padahal dengan hilangnya rasa sakit masalah pada gigi belum benar benar hilang.
Terdapat lebih dari 6 miliar mikroba tinggal dan hidup di dalam mulut, yang berasal lebih dari 500 strain yang berbeda. Yang terbanyak adalah Candida albicans, Porphyromonas gingivalis, Streptococus mutans, Actinobacillus actinomycetemcomitans, Treponema denticola, dan streptococcus sanguis.
Aditya mengatakan, di dalam mulut pasti terdapat bakteri, namun yang perlu dijaga adalah agar bakteri tersebut tetap dalam keadaan normal.
"Bakteri ini sebetulnya tak akan "bermasalah" jika jumlahnya seimbang dan hidup harmonis. Tetapi bisa menjadi tidak harmonis jika muncul gangguan, seperti karies (gigi berlubang), penyakit penyangga gigi (periodontal), atau ada infeksi,"
Contohnya, karies atau gigi berlubang, jika kariesnya masih kecil dan belum begitu dalam, mungkin tidaak akan mengganggu. Namun, jika dibiarkan karies akan membesar dan makin dalam, bisa terjadi infeksi. Jika gusi sudah terinfeksi maka pembuluh darah yang terbuka akibat gusi berdarah, akan menjadi jalan masuk bagi bakteri menuju peredaran darah.
Serangan atau ganggan aliran darah ke jantung terjadi akibat adanya beberapa jenis bakteri yang menempel pada sel sel darah yang dinamakan platelet. Kemudian sel-sel ini menggumpal dalam pembuluh sehingga menyumbat dan mengganggu alirah darah ke jantung.
0 komentar:
Posting Komentar